
SIDOARJO (XNews.id) – Pasca terjadinya angin puting beliung di lima desa di wilayah Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, yang menyebabkan beberapa rumah dan 67 tiang listrik roboh, Forkopimda Sidoarjo menetapkan tanggap darurat dengan mendirikan beberapa posko siaga bencana beserta peralatanya di semua kecamatan.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan seluruh personel untuk memberikan bantuan dan siap melakukan pengamanan apabila terjadi bencana alam di wilayah Sidoarjo.
“Kami sudah siapkan personel untuk selalu waspada dan siaga serta tanggap bila terjadi bencana alam di wilayahnya masing-masing,” kata Kombes Zain, Senin (6/1).
Hal yang sama juga dilontarkan Bupati Sidoarjo Saiful ilah saat dimintai keterangan oleh wartawan terkait dengan pendirian posko siaga bencana di 18 kecamatan yang ada di Sidoarjo.
“Ya kalau bisa jangan sampai kejadian banjir seperti di Jakarta, karena belum siapnya personel akhirnya terkesan seadanya dalam melakukan evakuasi korban banjir.. Saya tidak mau terjadi seperti itu, makanya Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menyiagakan sejumlah lokasi penampuang dn dapur umum bagi masyarakat yang terkena bencana,” kaya Bupati.
Dalam melakukan siap siaga bencana, Pemkab Sidoarjo sudah siagakan sejumlah peralatan dan personel lapangan guna untuk membantu masyarakat bila terjadi bencana alam seperti ambulance, Tim SAR, aparat TNI dan Polri. Semua relawan di Sidoarjo juga disiagakan di setiap posko bencana yang didirikan oleh Forkopimda Sidoarjo.
(css/dsa)

