MALANG – Satuan Radar (Satrad) Angkatan Udara (AU) 221 Ngliyep di bawah Komando Sektor Pertahanan Udara Nasional (Pangkosekhanudnas) bakal memiliki radar baru untuk menunjang sistem pertahanan udara di sepanjang pesisir Selatan Jawa Timur.
Komandan Satrad AU 221 Ngliyep, Mayor Lek Agus Kasmianto mengatakan, kesatuannya bakal memiliki radar baru yang memiliki keunggulan radius deteksi mencapai 200 Nautical Mile (NM) atau jangkauannya hingga 360 kilometer. Radar ini didatangkan dari Negeri Pizza, Italia, yang bernama Leonardo.
“Radar ini radius deteksinya bakal menjangkau sampai batas ZEE atau 200 Nautical Mile (NM) atau dengan jangkauan 360 kilometer. Jadi, jika ada pesawat asing yang terbang tanpa izin dan memasuki wilayah teritorial Indonesia bagian Selatan, maka akan gampang terdeteksi,” ungkapnya, saat ditemui usai rapat koordinasi apel tanggap bencana Kabupaten Malang di Ruang Anusapati, Pendopo Kabupaten Malang, Rabu (8/1).
