KENDAL – Belum lama diresmikan bangunan kantor Pelabuhan Niaga sudah retak. Akibatnya gedung senilai Rp 2,5 miliar tersebut hingga kini belum difungsikan bahkan terkesan mangkrak.
Aktivis anti korupsi kabupaten Kendal Nur Khamid mengatakan bahwa dirinya mendapat informasi dari masyarakat dan meninjau langsung jika gedung kantor Pelabuhan Niaga mengalami kerusakan.
”Iya saat dicek, ditemukan retakan pada sejumlah dinding dan tiang,” ujar Nur Khamid, Rabu (08/01/2020).