Medan (XNews.id) – Siapa yang tak kenal orong-orong? makanan ringan khas Kota Medan ini masih tetap bertahan dan tak lekang ditelan zaman. Baik kalangan muda dan tua semuanya dapat menikmati rasanya yang krenyes-krenyes renyah.
Makanan ringan ini sudah menjadi viral khususnya pada tahun 1990-an sampai sekarang dan tak bisa dipungkiri orong-orong adalah jajanan yang banyak dirindukan orang. Makanan ringan dibuat dari campuran udang, tepung yang dicampur dengan bahan-bahan lainnya sehingga menjadi gurih dan nikmat untuk dimakan sebagai cemilan ataupun di campur dengan makanan pokok lainnya.
Kisah Awal Sang Pengusaha
Berawal dari kecintaannya pada snack orong – orong, Fahmi menjadikan hobinya ini sebagai wadah bisnis miliknya. Ia mulai menekuni usaha snack orong – orong ini pada tahun 2018 dengan menobatkan nama “Lesti Kerupuk Orong – Orong” pada produknya. Bermodalkan Rp. 1.000.000,-, dan dengan menjadikan rumahnya yang berlokasi di Jl. Swadaya Gg. Bunga No. 146 sebagai pabrik sekaligus outlet dari produknya.
Pria berusia 26 tahun ini memulai usahanya dengan melakukan sedikit inovasi dengan menciptakan beberapa variasi rasa snack orong – orong ini. Variasi rasa yang tersedia yaitu original, rasa pedas, cabe rawit, rasa balado dan rasa kari.
