Gersik, (XNews.id) – Bos Maspion Group, Alim Markus mengungkapkan segera memulai proyek pelabuhan dengan perusahaan Uni Emirat Arab (UEA). Nilai proyek itu sekitar US$ 1,2 miliar atau setara Rp 16,8 triliun (dengan kurs Rp 14.000).
Pelabuhan itu dibangun di kawasan industri Maspion di Gresik, Jawa Timur. Kapasitas pelabuhan itu hingga 3 juta teus.
“Kita kerja samanya dengan DP World,” tutur Alim di Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Gersik, Rabu (22/1/2020).