Bocah Panti di Malang Ternyata Pernah Alami Pencabulan Lima Bulan Lalu

oleh -78 Dilihat

JAKARTA (XNews.id) – Mentik (nama rekaan), 13, bocah putri penghuni salah satu panti asuhan di Kecamatan Blimbing Kamis sore (18/11) yang menjadi korban pemerkosaan dan penganiayaan, ternyata pernah menjadi korban pencabulan. Pelakunya diyakini orang di sekitar panti asuhan tempat Mentik tinggal. Sayang, kasus itu tidak dibawa ke ranah hukum dan mengakibatkan Mentik semakin tertutup.

Kisah pilu itu diungkapkan kuasa hukum Mentik, Leo A. Permana, kepada Jawa Pos Radar Malang (Jawa Pos Group) Senin (22/11) malam. Dia mengaku mendapatkan cerita itu justru dari ketua RW kampung tempat panti asuhan Mentik tinggal. Bukan dari keluarga atau bahkan teman-teman terdekat Mentik. ”Menurut Pak RW, lokasi pencabulan lima bulan lalu itu di Jalan Teluk Grajakan,” kata Leo.

Yang disesalkan Leo, kasus itu malah diselesaikan secara kekeluargaan antara pelaku dengan pihak yang mengaku bertanggung jawab untuk merawat Mentik. Mediasi bahkan dilakukan di sebuah kantor pemerintahan. Dengan terulangnya kasus pencabulan itu, Leo berencana membuat laporan baru untuk kasus yang terjadi bulan lalu itu. ”Masih kami usahakan dengan mengomunikasikan lebih dulu kepada ibu korban, ” ujarnya.