Andi membeberkan, Purnama Stroberi Super akan terjadi pada 14 Juni, pada pukul 18.51 WIB/19.51 wita/20.51 WIT, pada jarak 357.368 KM. Sedangkan Bulan Baru Stroberi Mikro akan terjadi pada 29 Juni, pukul 09.52 WIB/10.52 wita/11.52 WIT, pada jarak 406.569 KM. Lalu, untuk Purnama Rusa Super akan terjadi pada 14 Juli, pukul 01.57 WIB/02.57 wita/03.57 WIT, pada jarak 357.418 KM.
Andi menambahkan, untuk Bulan Baru Stroberi Mikro tidak dapat disaksikan sebelum matahari terbit. Sebab, terbitnya yang lebih lambat dibandingkan matahari dan permukaan bulan yang menghadap bumi tidak terkena cahaya matahari sehingga tampak gelap.
”Untuk menyaksikan fenomena ini, masyarakat cukup arahkan pandangan sesuai arah terbit hingga terbenamnya bulan pada waktu yang telah ditentukan sebelumnya,” tutur Andi Pangerang.
Fenomena itu bisa diamati tanpa perlu bantuan alat optik apapun. Kecuali jika ingin mengabadikannya dalam bentuk foto ataupun video.
XNEWS.ID Pengurus PWI Pusat secara resmi kembali menempati sekretariat di lantai 4 Gedung Dewan Pers,…
XNEWS.ID-Kalangan DPR memuji dan mengapresiasi tinggi pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam Sidang…
XNEWS.ID - Ribuan petani dari berbagai daerah menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR…
XNEWS.ID - Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Prof. Zudan menegaskan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN)…
XNEWS.ID - Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Prof. Zudan menegaskan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN)…
XNEWS.ID - Babinsa Koramil 1708-06/Supiori Utara, Serda Marlon hadir langsung di tengah-tengah warga nelayan dengan…
Portal berita XNews.id menggunakan cookie untuk memastikan kenyamanan anda membaca berita