Pemerintah Klaim Bansos bisa Turunkan Angka Kemiskinan 0,3 Persen

oleh -275 Dilihat

Sementara itu, ditemui terpisah, Ekonom Center of Reform on Economics (Core) Indonesia Piter Abdullah memaparkan kenaikan BBM justru berpeluang menambah angka kemiskinan. Sebab menurutnya, bantuan sosial (bansos) yang diyakini pemerintah dapat memulihkan daya beli masyarakat, tidak akan cukup berpengaruh terhadap dampak kenaikan BBM.

“Bansos tidak akan mampu menahan tambahan penduduk miskin apabila skenario terburuk lonjakan inflasi diatas 8 persen dan pemulihan ekonomi terganggu. Apalagi menurunkan kemiskinan,” paparnya beberapa waktu lalu.

Ia memprediksi dampak dari kenaikan BBM terhadap inflasi akan melonjak di atas 6 persen. Bahkan, skenario terburuknya dapat meningkat hingga dua digit atau 10 persen.

“Kami memperkirakan inflasi akan melonjak diatas 6 persen. Bahkan skenario terburuknya antara 8 sampai dengan 10 persen,” ungkap Piter.