JAKARTA (XNews.id) – Pakar pendidikan dari Universitas Katolik Widya Mandala, Anita Lie mengatakan kejelasan status para guru honorer sangat mendesak meski pemerintah daerah (pemda) sedikit yang mengajukan formasi Aparatur Sipil Negara (ASN) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
“Minimnya formasi guru ASN PPPK akan berdampak besar terhadap kualitas pendidikan nasional. Komunikasi sudah dilakukan, termasuk edaran langsung ke pemda dan melalui media massa. Padahal, di banyak daerah kebutuhan terhadap kejelasan status guru honorer sangat mendesak,” ujar Anita di Jakarta, Jumat.
Dia menambahkan program ASN PPPK merupakan upaya alternatif yang dihadirkan pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan guru yang sudah berdedikasi di daerah masing-masing. Dengan terjaminnya kesejahteraan dari pemerintah, para pendidik akan lebih maksimal dalam proses belajar-mengajar.
“Pertanyaannya, apakah ketidakpedulian ini disebabkan karena ketidaktahuan pemda terhadap realita di daerah masing-masing? Jelas akan sangat memengaruhi kualitas pendidikan,” kata dia.