XNEWS.ID –Suku Chang, yang tinggal di Shangri-La, Yunnan, adalah bagian dari masyarakat etnis yang kaya budaya dan tradisi. Shangri-La,sering disebut sebagai tanah surga, terletak di dataran tinggi barat laut provinsi Yunnan, dan dikenal dengan keindahan alamnya yang memukau serta keanekaragaman etnisnya.
Suku Chang memiliki sejarah panjang, kaya dengan tradisi dan kebudayaan yang diwariskan dari generasi ke generasi. Mereka hidup di lingkungan pegunungan yang indah dan sebagian besar berprofesi sebagai petani, peternak, dan pengrajin. Pertanian mereka berfokus pada tanaman seperti barley dan gandum, serta peternakan yak yang menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari dan ekonomi mereka.
Kehidupan spiritual suku Chang sangat erat kaitannya dengan alam dan lingkungan sekitar. Mereka menganut kepercayaan tradisional yang sering kali berhubungan dengan agama Buddha Tibet, yang juga banyak dianut di wilayah Shangri-La.