XNEWS.ID – Pada Kamis (16/5/2024) pagi, pemandangan tak biasa terlihat di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat (Kalbar) yang berbatasan dengan Malaysia.
Jika biasanya di pagi hari, antrean perlintasan negara dipenuhi orang-orang dewasa dan remaja, kali ini para-anak anak Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Taman Seminari Santo Fransiskus Asisi, Entikong, datang mengunjungi beberapa area fasilitas pelayanan PLBN Entikong.
Keceriaan nampak tergambar dari raut wajah anak-anak PAUD saat berkunjung ke PLBN Entikong. Pegawai PLBN Entikong yang bertugas, membimbing sebanyak 33 anak PAUD beserta 3 suster pendamping dan para orang tua.
Melalui kunjungan edukasi ini, anak-anak PAUD diberikan pemahaman sejak usia dini tentang fungsi PLBN Entikong, mekanisme untuk melintas ke negara tetangga dan juga prosedur yang harus disiapkan.
Beberapa area yang menjadi konsentrasi kunjungan adalah area keberangkatan, area kedatangan di zona inti PLBN Entikong dan Mesjid Al-Muhajirin Entikong di zona penunjang, PLBN Entikong.
Kunjungan belajar dimulai dari pemeriksaan satuan pengamanan atau security. Para satuan pengamanan mengecek barang bawaan yang dilarang anak-anak PAUD sesuai ketentuan satu per satu.
Terpantau anak-anak sangat bersemangat untuk melakukan simulasi pengecapan paspor saat mengantre di depan konter Imigrasi. Sebelumnya, anak-anak sudah mempersiapkan paspor melalui selembar kertas hasil karya mereka sendiri.