pdam gresik

JAKARTA (XNews.id)- Jaringan pipa air milik Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Giri Tirta Gresik makin terkoneksi. Saat ini, pipa dari SPAM Umbulan dan Legundi sedang disambungkan. Titiknya bertemu di reservoir Bunder. Saat ini para pekerja sedang mengerjakan pemasangan pipa di Graha Bunder Asri (GBA). Pipa itu nantinya menghubungkan jaringan di Desa Kedanyang dengan reservoir Bunder. Panjangnya 25,90 kilometer. ’’Saat ini sedang dikerjakan pipanisasi. Baik yang di Jalan Dr Wahidin Sudirohusodo maupun yang mengarah ke Kedanyang,” ucap Kepala Dinas Cipta Karya Perumahan dan Kawasan Permukiman Pemkab Gresik Ida Lailatus Sa’diyah (4/9). Pekerjaan koneksi antar jaringan tersebut menggunakan anggaran dari APBN melalui dana alokasi khusus (DAK) dengan nilai Rp 33 miliar. Sedangkan APBD digunakan untuk pembangunan reservoir Bunder senilai Rp 6 miliar. Dua sumber anggaran tersebut akan lebih mengoneksikan jaringan pipa air di wilayah perkotaan. Nantinya, reservoir itu menampung air dari rumah pompa di Cerme dan Giri. Suplai air dari dua tempat tersebut ditampung di reservoir Bunder untuk dialirkan ke tiga titik. Yakni, aliran ke Duduksampeyan dan Manyar akan menggunakan existing, sementara satu titik akan dialirkan ke wilayah perkotaan. ’’Nah, pipanisasi sekarang ini yang nanti menghubungkannya. Pipa yang ke masjid agung itu nanti di GBA akan disambungkan untuk yang ke Kedanyang,” pungkasnya. Seperti diketahui, distribusi air Perumda Giri Tirta menuju ke wilayah Manyar kerap bermasalah. Apalagi ketika terjadi kebocoran pipa mulai dari Legundi hingga ke Cerme. Para pelanggan sering mengeluhkan mampetnya air hingga berhari-hari.

Dengan Rp 33 M, Bangun Koneksi Jaringan Air Bersih di Perkotaan Gresik

pdam gresik