Tag: Mentri Sosial

Pasuruan, (XNews.id) Menjelang akhir tahun 2020 komunitas Purwodadi Guyub Pasuruan (PGP) kembali menggelar kopdar serta kegiatan bakti sosial memberikan bantuan paket sembako bagi kaum kurang mampu (Dhuafa) serta santunan anak yatim yang bertempat di Karangketuk, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan. Kegiatan kopdar serta bakti sosial yang dilaksanakan Minggu 06/12/20 tersebut merupakan bagian dari agenda kegiatan rutin yang dilakukan satu bulan sekali, kopdar maupun baksos kali ini merupakan serangkaian kegiatan akhir di tahun 2020 sekaligus persiapan menjelang Aniversary komunitas PGP ke_3 tahun yang rencananya akan di laksanakan Januari Tahun 2021 mendatang. Disela-sela berlangsungnya agenda kopdar, Wakil Ketua PGP M. Sela mengungkapkan, bahwasanya kegiatan pembagian paket berupa sembako dan santunan kepada anak yatim tersebut merupakan rangkaian agenda baksos rutin komunitas PGP yang dilakukan setiap satu bulan sekali. “Agenda kopdar maupun baksos pada bulan ini kita laksanakan di wilayah salah satu anggota komunitas yang berdomisili di Kota Pasuruan, adapun target baksos yaitu kaum dhuafa dan anak yatim. Jauhnya jarak bukanlah penghalang bagi kami, karena selain dapat tetap melaksanakan kopdar dan baksos juga akan dapat menjadikan terbangunnya silaturahim antar anggota dan masyarakat sekitar," ujar pria yang populer dengan panggilan Mas Sela Sanjal ini. "Melalui kegiatan bakti sosial memberikan bantuan berupa paket sembako maupun santunan kepada anak yati ini, kami (PGP) berharap kiranya kegiatan ini dapat menghadirkan senyum anak-anak yatim serta dapat meringankan beban ekonomi warga yang kurang mampu, terutama di situasi wabah akibat bencana non alam pandemi Covid-19 saat ini,” Imbuhnya. Pembagian bantuan paket sembako dan santunan anak yatim dilakukan oleh para anggota PGP yang di koordinator oleh Mashudi (Cak Mangan) dengan metode door to door, mendatangi rumah-rumah warga yang kurang mampu dan anak yatim serta menyerahkan langsung bantuan kepada yang berhak menerima. “Senyum dan kegembiraan para keluarga penerima bantuan menunjukkan masih ada optimisme untuk menghadapi segala tantangan. Kegiatan sosial juga diharapkan dapat memupuk rasa solidaritas terhadap sesama, semangat gotong-royong, saling asih, asah, dan asuh sehingga semua kesulitan dapat kita atasi secara bersama-sama,” ujar Cak Mangan. Salah satu warga penerima Baksos, Suwati mengucapkan terimakasih kepada komunitas PGP yang telah mengadakan baksos di lingkungannya. "Ini sangat membantu kami, terimakasih atas kepeduliannya," ungkapnya kepada xnews.id Hal senada juga disampaikan oleh Muhammad Khanafi, salah satu Tim ITE Media Center PGP. Di sesi diskusi (Kopdar), Khanafi menyeru, mengajak semua anggota PGP untuk tetap semangat, menjaga dan meningkatkan kekompakan. serta mengajak untuk tetap solid menjadikan kegiatan sosial sebagai bentuk pembinaan mental sesuai Visi-Misi komunitas. "Saya berharap semangat kekompakan ini berkesinambungan, selalu semangat dan tetap solid di dalam kegiatan bakti sosial sebagai bagian dari pembinaan mental agar dapat menjadi pribadi yang memiliki rasa tanggung jawab sosial dan peduli kepada sesama tanpa membedakan suku, ras, dan golongan, sebagaimana yang tertuang di dalam Visi-Misi komunitas PGP," pungkasnya, (Slh/Ardy)