Tag: Ngangtang

Malang, (XNews.id) - tradisi minum kopi di Desa Tulungrejo kec Ngantang sudah mendarah daging sejak sebelum Belanda menjajah Indonesia, hal ini di sebabkan karena hampir seluruh warganya menanam pohon kopi karena kultur tanah di Desa tersebut sangat bagus untuk tanaman kopi. Hal ini tercium oleh Dinas pertanian setempat dan Tim KOPIKO untuk mengunjungi dan memberi edukasi kepada petani kopi Tulungrejo pada khususnya. Acara hari ini di hadiri oleh Reni Palupi perwakilan dari Dinas pertanian, rombongan tim Kopiko malang Antara lain Heri selaku koordinator tim Kopiko dan Sam Bedjo selaku Barista kopi dan para petani kopi Desa tulungrejo ngantang pada umumnya serta pemuda karang taruna desa Tulungrejo. Heri selaku mediator sosialisasi juga masih aktif di Satuan TNI angkatan darat menyampaikan pada umumnya petani kopi di Desa Tulungrejo ini rata-rata sudah bisa membudidayakan kopi dan tehnik merawat kopi. Hanya saja petani tinggal menambahkan cara merawat pohon kopi agar tahun berikutnya pertumbuhan kopi dan hasil panen lebih maksimal," ujarnya. Isnu petani kopi tulungreo sebelum menanam kopi sebelumnya harus mengenal tanah dan mengelola tanah, antara lain teras Siring atau sabuk bumi. Dan untuk peremajaan kopi. "Seharusnya kita melakukan pelobangan tanah yang sekiranya tidak sampai melukai akar, karena akar kopi ini ada 3 jenis antara lain akar tunjang, akar, batang tunjang, dan akar Serabut. Ujarnya Nuriono petani Ganten menambahkan Pemangkasan batang ranting kopi juga perlu di lakukan karena untuk peremajaan pertumbuhan kopi lebih baik, karena jika tidak di lakukan pemangkasan ranting kopi tahun depan panen akan berkurang dan pertumbuhan kopi juga kurang maksimal. "Dan keluhan petani kopi rata-rata di paska panen, karena cuaca yang tidak menentu, Sehingga bagaimana kopi ini tidak merubah kwalitas cita rasa,"tandasnya (Joko)