Tag: Persatuan Perawat Indonesia

Tapaktuan (XNews.id) - Juru Bicara (Jubir) Covid -19 dari Tim Gugus Aceh Selatan, Sri Milda SKM, meyampaikan Perawat dan tim kesehatan lainnya akan di tugaskan di setiap Desa dalam Kabupaten Aceh Selatan.Untuk pencegahan dan penaganan serta memutuskan mata rantai virus Covid -19 di setiap Gampong. Hal itu disampaikan,Sri Milda SKM, selaku Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Aceh Selatan, usai mengikuti rapat terfokus penanganan COVID-19,Jumat (03/04/2020) yang turut di hadiri dari organisasi Persatuan Perawat Indonesia (PPNI) Aceh Selatan dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI). "Pemerintah Daerah akan mengarahkan seluruh Desa agar memasukkan tenaga Perawat dan kesehatan lainnya kedalam tim relawan covid 19 yang telah dibentuk di setiap Desa.Harapanya,dengan di masukan tim dari perawat dan kesehatan lainnya bisa kita dampingi baik dari info sosialisais maupun info pencegahan,"kata Sri Milda SKM. Untuk perekutannya langsung direkut oleh Desa masing - masing dan perawat dan tim kesehatan lainnya menjadi pendamping desa dalam pencegahan covid -19 ini.Tim Kesehatan yang di tugaskan disetiap desa nantinya akan memberikan laporan untuk tim gugus aceh selatan. "Untuk pasilitas dan insentif tim kesehatan yang bertugas di setiap Desa di masukan dalam Dana Desa yang di tanggung dalam Desa masing- masing.Karna Perawat dan tim kesehatan lainnya termasuk relawan pendamping Desa,"ucapnya. Update covid -19 Kabupaten Aceh Selatan tanggal 03 Maret 2020 pukul 16.00 WIB, Orang Dalam Pemantauan (ODP) 9 orang, dalam proses pemantauan 6 orang dan selesai dalam pemantauan 3 orang sementara Pelaku Perjalanan (Traveler) 2147 orang yang sudah masuk dari luar daerah ke Aceh Selatan. "Untuk Pelaku Perjalanan (Traveler) yang dari luar daerah itu dilakukan karangtina dan untuk ODP itu dilakukan isolasi mandiri.Adapun, Traveler yang dari luar daerah masuk ke Aceh Selatan berasal dari Malaysia,Bali,Jawa Timur, Jawa Tengah,Jawa Barat,Jakarta,Padang, Palembang,Medan dan Kabupaten lain yang ada di Provinsi Aceh,"ungkapnya. (yuris)