Tag: Tuban Hari Ini

Tuban, (XNews.id) - Kemarin malam (25/05), Desa Semanding dihebohkan dengan berita adanya satu warga yang berstatus PDP meninggal dunia. PDP yang meninggal adalah seorang bayi berusia 8 bulan warga RT. 01 RW. 03 Dusun Semanding Barat, Desa Semanding. Bermula dari sesak nafas, bayi tersebut dibawa oleh orang tuanya ke RSUD Dr. Koesma sekitar pukul 2 siang. Kemudian, bayi tersebut meninggal sekitar pukul 19.00 WIB dan akan dimakamkan dengan prosedur pemakaman covid-19. Perlu diketahui, bahwa bayi tersebut memang sudah memiliki riwayat penyakit jantung dari lahir. Selain itu, bayi tersebut memang sering sesak nafas apabila menangis. Hal itu berdasarkan penuturan kedua orang tuanya langsung. Pemakaman prosedur covid-19 dilaksanakan karena bayi tersebut setelah dilakukan rapid test dengan hasil reaktif. Tetapi, hasil diagnosa medis juga mengatakan yang bersangkutan menderita Obs. Dyspneu ec PJB atau yang biasa dikenal dengan sesak nafas dan penyakit jantung bawaan. Pemakaman dilaksanakan dengan protokol covid-19 sekitar pukul 22.20 WIB di TPU Juwet, Desa Semanding. Didampingi oleh Kepala Kesbangpol Kab. Tuban, Kepala Desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan perwakilan Gugus Tugas Desa Semanding pemakaman dilaksanakan sekitar 30 menit oleh tim pemulasaran jenazah RSUD Dr. Koesma. Keesokan harinya, tim dari Puskesmas Semanding mendatangi rumah orang tua PDP meninggal tersebut untuk dilakukan rapid tes. Didampingi oleh Sekretaris Desa dan Kaur TU dan Umum Desa Semanding selaku gugus tugas desa, kedua orang tuanya diminta untuk menjalani rapid tes di Puskesmas. Kemudian, hasil rapid tes menunjukkan bahwa keduanya negatif. "Tidak benar bahwa bayi PDP yang meninggal tadi malam positif covid karena belum sempat dilakukan tes swab oleh rumah sakit. Bayi tersebut dimakamkan dengan protokol covid-19 karena hasil rapid tesnya reaktif. Hal itu cukup wajar mengingat bayi tersebut menderita penyakit jantung bawaan dari lahir dan setiap menangis sering sesak nafas. Sekali lagi kami tekankan, bayi tersebut belum positif covid-19, serta orang tuanya juga negatif setelah dilakukan rapid tes pagi ini di Puskesmas," tutur Ahmad Shidqy, sekretaris desa Semanding saat mendampingi Puskesmas Semanding di rumah yang bersangkutan, (red/hum/rnn)