Tag: Veteran

JAKARTA (XNews.id) – Indonesia telah merdeka 75 tahun, para penjajah pergi dari negeri ini berkat usaha perlawanan para pejuang. Apa yang bisa dilakukan milenial sebagai generasi penerus? Dan apa yang sudah dilakukan untuk menghargai jasa para pejuang bangsa ini? Setelah berkorban banyak hal, para pejuang bahagia karena perjuangan melawan penjajah telah usai. Para pendiri bangsa ini telah mengantarkan rakyat Indonesia ke depan pintu gerbang kemerdekaan. Tongkat estafet kemerdekaan pun berpindah ke generasi selanjutnya, pemuda-lah yang harus melanjutkan perjuangan. Bentuk perjuangan sekarang berbeda, bukan lagi mengusir penjajah, tapi mengokohkan kemerdekaan. Hal ini diperbicangkan dalam talkshow Nasional Is Me Goes to Campus pada Senin (31/8) yang disiarkan secara live melalui Radio Persada dan Heartline 100.6 FM Karawaci, dengan mengangkat tema “Tongkat Estafet Kemerdekaan.” Hadir sebagai narasumber utama adalah Brigjen TNI (Purn) Abu Husein, SIP, MBA, MRE. selaku Kepala Departemen Bina Matersi JSN ’45 Legian Veteran Republik Indonesia. Talkshow ini digagas oleh Kemendagri melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Politik dan Pemerintahan Umum, bekerja sama dengan Yayasan Bentang Merah Putih dan komunitas Nasionalisme Radikal (NAKAL). Seperti biasanya, Frans Nikolas dan Soni Mongan bertindak sebagai host acara. “Kami berjuang melawan penjajah dan para milenial berjuang mempertahankan kemerdekaan. Bila kami gagal, perjuangan tidak bisa diraih, sedangkan Milenial bila gagal negara kita akan menjadi development country atau negara berkembang selamanya,” ujar Abu. Abu mengatakan, Indonesia hanya bisa menjadi negara berkembang apabila kaum milenial gagal. Dia pun berpesan agar generasi milenial bisa menguasai sains teknologi dan menjaga kekayaan Indonesia jangan sampai dikuasai oleh asing, karena itulah kunci untuk berjuang mempertahankan dan memajukan bangsa. ‘’Hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, dan masa depan dipegang oleh anak muda atau kaum millennial zaman sekarang,’’ pungkas Abu.