Blitar, (XNews.id) — Rumah BUMN Blitar menampilkan tujuh UMKM binaan dalam ajang Koplo Keliling (KOPLING) 2025 yang digelar di Stadion Pakansari, Cibinong, Jawa Barat, pada 22–23 November 2025. Keikutsertaan tersebut merupakan bagian dari kolaborasi Rumah BUMN Blitar dengan PT PLN (Persero) dan Yayasan Semesta Membumi Indonesia melalui Program Pengembangan UMKM Bersinar.
Pemangku Rumah BUMN Blitar, Sulistyaningsih, menjelaskan bahwa ketujuh UMKM yang dibawa ke KOPLING 2025 telah melalui proses kurasi untuk memastikan kualitas dan kesiapan produk. Produk yang ditampilkan mencakup kategori fesyen dan ecoprint, kerajinan tangan, makanan olahan khas Blitar, serta kriya bernilai budaya.
“Seluruh peserta membawa produk unggulan yang merepresentasikan kekhasan kreativitas dan kualitas pelaku usaha Blitar,” ujarnya.
Sulis menambahkan, selama dua hari penyelenggaraan, stan Rumah BUMN Blitar mendapatkan respons positif dari para pengunjung. Produk yang dipamerkan menarik perhatian dan mencatat angka penjualan yang cukup baik.
“Pada 22 November 2025, tercatat 74 produk terjual dengan omzet Rp 4.616.000. Pada 23 November 2025, sebanyak 27 produk terjual dengan omzet Rp 2.806.000. Secara total, selama dua hari, 101 produk terjual dengan omzet keseluruhan Rp 7.422.000,” ungkapnya.
Rumah BUMN Blitar menegaskan bahwa partisipasi pada KOPLING 2025 menjadi bagian dari upaya berkelanjutan dalam mendukung UMKM naik kelas. Selama ini, Rumah BUMN Blitar menjalankan berbagai program pendampingan, mulai dari pelatihan peningkatan kapasitas, pembinaan manajemen dan bisnis, fasilitasi pemasaran offline dan online, program inkubasi, hingga peningkatan kualitas produk dan kemasan.
Dengan keikutsertaan tersebut, Rumah BUMN Blitar berharap peluang pasar bagi UMKM binaan semakin terbuka, khususnya untuk menjangkau pasar nasional. Ke depan, pendampingan akan difokuskan pada penguatan pemasaran digital dan pengembangan inovasi produk agar pelaku usaha semakin siap menghadapi persaingan yang kompetitif.

